Baru saja menyelesaikan episode 18 dari drama Korea yang
kemunculannya saya nanti-nantikan tiap minggu: The Heirs! Hahaha, dan salah satu adegannya mengingatkan saya akan
cerita sahabat saya, membuat saya tak sabar untuk segera membuat postingan ini.
"Can't we even be friends?" |
Dan, jawaban dari Young Do ini lo.... Suka bangettttt!
Bilang thanks-nya pake senyum pula. |
Dan ketika putus ya bener-bener putus, tak ada istilah ngemis-ngemis minta balikan |
Meskipun setelahnya, pergi ke tempat-tempat kenangan. Meratapi cerita lama. Galau habis-habisan. Hahaha... |
Ga sengaja berpapasan |
Dan cara Young Do melewati Eun Sang tanpa ngomong sepatah kata pun. Acting cool (meskipun mungkin di dalam berdarah-darah), hmmm...priceless. |
Salah satu adegan di episode 18 yang mau tak mau, pasti
pernah kita alami di kehidupan nyata.
Ya, bagaimana keadaan setelah putus. Putus dengan hati
tercabik-cabik tentunya. Putus tak baik-baik highlight-nya. :p
Banyak sekali reply menarik
yang dilontarkan oleh teman-teman saya ketika saya mengulik topik ini. Salah
seorang sahabat saya pernah berkata begini, “Enak aja ya bilang mau berteman
lagi, setelah dia menyakiti hati sedemikian rupa?”. Yang lain berkata, “Putus
belum tentu musuhan, Na. Silahturahmi masih harus tetap dijaga. Apalagi kalau
sama-sama dewasa.”
Sahabat saya yang lain menunjukkan message dari ex-nya, yang
baru saja putus, dan ketika sahabat saya (laki-laki) meminta untuk tidak
berhubungan lagi. Stop him for the
chances he’ll fall in love with her (again). Dan message itu kira-kira berbunyi seperti ini, “Apa kita ga bisa tetep
temenan, Ko?” and something like this, “Jadi
Koko bener-bener mau ngelupain aku? :( “
Hahaha, entah kenapa saya malah senyum-senyum baca message tersebut, yang lengkap dengan
emo “:” plus “(“. Bagaimana kemudian sahabat saya dengan gayanya yang cool membalas, “Iya, ini cara yang
terbaik”, meskipun mengetik dengan berat dan hatinya bener-bener tidak rela.
Sahabat saya yang lain lebih straight to the point. Ketika menemukan bahwa dia dibohongi: cewek
yang dia sukai berpacaran dengan orang lain setelah sebelumnya menjawab
perasaannya dengan “aku-belum-siap-pacaran-dan-tunggu-sampai-aku-siap”. Yes,make a relationship with other man, after a
lot message “I miss u” and “I miss u too” between my best friend and her. Hahaha,
dia menanggapinya dengan “I don’t need
your explanation, or apologize” dan langsung men-delcon (delete contact) BBM cewek tersebut,
malam itu juga.
Apakah setelah putus harus bener-bener lost contact sama sekali? Atau masih berteman? It depends on your self. Tergantung kondisi hati kalian.
Misalnya kalian bener-bener sudah move on, dan berteman dengannya tidak lagi mengingatkan
pahit-manisnya cerita lama, why not?
Tapi kalau kalian masih berkutat di kubangan mantan karena masih cinta
sedangkan dia engga, yaaa…better let
her/him go. Tak baik untuk kesehatan hati.
Yang jelas pesan simple
dari saya adalah: jangan mau dimanfaatkan. Kalian harus selidiki jelas
alasan kalian masih mau berteman dengannya atau dia berteman dengan kalian itu
apa. Apa murni tidak ingin melepaskan tali silahturahmi seperti kata sahabat
saya? Atau karena dia tak ingin kehilangan fans? Sahabat-sahabat saya sering
menyebutnya dengan istilah “ban serep”, yang kalau butuh dikeluarkan, dan kalau
tidak butuh disimpen aja sampai mampus di bagasi. Ya, hubungan para ex yang
mengatas namakan pertemanan, dekat dengannya karena kalian masih cinta,
sedangkan dia pun berteman karena rasa. Rasa “butuh”, rasa “tak ingin kesepian”
or anything… So, kalau kalian sudah
mengerti kalau motif pertemanannya sudah tidak baik, mengapa harus
dipertahankan coba? :k
“You don’t ever have
to feel guilty about removing toxic people from your life. It doesn’t matter
whether someone is a relative, romantic interest, employer, childhood friend,
or a new acquaintance.
You don’t have to make
room for people who cause you pain or make you feel small. It’s one thing if a
person owns up to their behaviour and makes an effort to change. But if a
person disregards your feelings, ignores your boundaries, and “continues” to
treat you in a harmful way, they need to go.”
- - Danielle Koepke
No comments:
Post a Comment